Perhatikan Hal Ini Sebelum Terjun Berbisnis
Jika tidak ada perencanaan dan
riset, bisnis Anda bisa mengalami kesulitan atau malah bangkrut, seperti
rata-rata 50 persen bisnis kecil dalam 5 tahun pertama usahanya.
Berikut ini hal-hal yang perlu Anda perhatikan:
Mengapa mau mulai berbisnis
Jika alasan Anda mulai berbisnis hanya mau mencari cara mudah mencari uang atau hanya mencari cara supaya tidak harus terikat jadwal kantor, maka mencoba berwirausaha bukanlah jawabannya. Bisnis kecil menghabiskan banyak waktu dan upaya, terutama saat awal membangun.
Jika alasan Anda mulai berbisnis hanya mau mencari cara mudah mencari uang atau hanya mencari cara supaya tidak harus terikat jadwal kantor, maka mencoba berwirausaha bukanlah jawabannya. Bisnis kecil menghabiskan banyak waktu dan upaya, terutama saat awal membangun.
Kebalikannya, jika Anda sangat
bersemangat mengenai konsep bisnis yang ada di kepala, artinya Anda
punya modal yang utama. Namun, sayangnya, semangat saja tidak cukup.
Anda harus memahami bagaimana
konsep bisnis yang Anda buat akan bergerak, dan penting untuk
memperkirakan hasilnya. Tetapkan masa depan perusahaan ini, apakah akan
menjadi perusahaan yang menjual harian saja, ataukah akan dikembangkan
menjadi perusahaan besar? Menyiapkan visi semacam ini penting diketahui
supaya keluarga dan teman-teman bisa memperkirakan arah usaha Anda.
Industri seperti apa
Pelajari industri yang Anda coba masuki. Pelajari tren industri, kesempatan dan ancaman, dan siapa pasar yang dikejar (jangan terlalu luas). Jangan bosan-bosan memperkaya ilmu seputar industri Anda, baik mengikuti seminar, membaca buku, dan lainnya.
Pelajari industri yang Anda coba masuki. Pelajari tren industri, kesempatan dan ancaman, dan siapa pasar yang dikejar (jangan terlalu luas). Jangan bosan-bosan memperkaya ilmu seputar industri Anda, baik mengikuti seminar, membaca buku, dan lainnya.
Apa rencana Anda
Buat
perencanaan aksi yang dibutuhkan untuk mencapai target market serta
perencanaan periodik perusahaan. Perencanaan bisnis bisa berubah
sewaktu-waktu, dan harus bisa beradaptasi dengan informasi-informasi
baru. Pastikan Anda menyusun perencanaan itu dalam bentuk tulisan.
Pendanaan dari mana
Bisnis baru butuh modal. Dari mana Anda akan mendapatkan uang tersebut? Cukupkah tabungan Anda untuk menutup semua pengeluaran bisnis dan gaji seluruh karyawan selama 1-2 tahun ke depan hingga dapat untung? Apakah Anda akan butuh pendanaan dari investor lain atau pinjaman bank? Seberapa banyak ekuitas yang bersedia Anda berikan untuk pendanaan modal?
Bisnis baru butuh modal. Dari mana Anda akan mendapatkan uang tersebut? Cukupkah tabungan Anda untuk menutup semua pengeluaran bisnis dan gaji seluruh karyawan selama 1-2 tahun ke depan hingga dapat untung? Apakah Anda akan butuh pendanaan dari investor lain atau pinjaman bank? Seberapa banyak ekuitas yang bersedia Anda berikan untuk pendanaan modal?
Jika Anda bekerja dengan investor,
akan ada permintaan dalam pembagian keuntungan, dan kemungkinan juga
akan ada campur tangan dalam cara menjalani perusahaan. Apakah ide
kehilangan sebagian kontrol semacam itu bisa masuk ke dalam kerangka
berpikir Anda?
Bagaimana memasarkan
Salah satu penyebab umum kegagalan bisnis baru adalah tidak cukup banyak menaruh perhatian pada pemasaran. Pemasaran dibutuhkan untuk menjalankan penjualan. Pemasaran butuh suntikan investasi, meski dalam jumlah kecil untuk bisa terus bergerak. Tanpa pemasaran dan hal-hal pendukungnya, bisnis Anda bisa cepat bangkrut.
Salah satu penyebab umum kegagalan bisnis baru adalah tidak cukup banyak menaruh perhatian pada pemasaran. Pemasaran dibutuhkan untuk menjalankan penjualan. Pemasaran butuh suntikan investasi, meski dalam jumlah kecil untuk bisa terus bergerak. Tanpa pemasaran dan hal-hal pendukungnya, bisnis Anda bisa cepat bangkrut.
Luangkan waktu untuk meneliti
metode-metode pemasaran sebagai bagian dari perencanaan pemasaran.
Pahami jenis-jenis pemasaran yang ada dan pilih yang cukup masuk ke
dalam bujet. Anda mungkin bisa memulai menjalani kampanye pemasaran
media sosial sendiri, kemudian coba membuat rilis pers dan relasi media,
lalu lanjut ke periklanan seiring perkembangan pendanaan.
Seberapa banyak orang yang dibutuhkan
Seperti kebanyakan bisnis kecil, Anda akan memulai segalanya sendiri. Tetapi begitu pertumbuhan bisnis, Anda akan butuh perencanaan untuk menambah pegawai, kemungkinan adanya pekerja lepas, dan lainnya untuk mengiringi pertumbuhan bisnis.
Seperti kebanyakan bisnis kecil, Anda akan memulai segalanya sendiri. Tetapi begitu pertumbuhan bisnis, Anda akan butuh perencanaan untuk menambah pegawai, kemungkinan adanya pekerja lepas, dan lainnya untuk mengiringi pertumbuhan bisnis.
Perhatikan Hal Ini Sebelum Terjun Berbisnis
Reviewed by Unknown
on
3:52 PM
Rating: